RSS

Flamboyan Yang Indah


Saya akan membahas tentang bunga flamboyan yang banyak tumbuh di jalanan sekitar desa saya. Bunganya yang mencolok dan berwarna indah telah menarik perhatian saya untuk menulis postingan ini.
bunga flamboyan

Bunga flamboyan adalah bunga yang hanya berbunga satu kali selama satu tahun. Bunga ini bermekaraan untuk menyambut musim penghujan datang yaitu saat pergantian musim kemarau ke musim penghujan sekitar bulan Oktober hingga Desember. Tinggi pohonnya bisa mencapai 12 meter, biasanya tumbuh di tempat terbuka dan cukup sinar matahari. Bentuk pohonnya bercabang banyak dan melebar.  Batangnya licin, berwarna cokelat kelabu, keras, berat, dan tahan air atau serangga. Akarnya cukup kuat sehingga jika ditanam di trotoar bisa mengangkat permukaan trotoar atau jalan. Dengan bentuk daun majemuk dan rapat, menciptakan kerimbunan yang khas dan memberikan kerindangan, serta kenyamanan bagi siapa pun yang berteduh di bawahnya.

Daun-daunnya akan terus menghijau sepanjang musim hujan hingga awal musim kemarau. Barulah ketika memasuki pertengahan kemarau, daun-daun flamboyan akan berguguran. Bahkan beberapa batang dan rantingnya mengering, meranggas, lalu patah. Saat itu, flamboyan tampak seperti pohon yang kurus dan gundul. Mungin inilah cara flamboyan beradaptasi dengan perubahan lingkungannya.

Namun, begitu musim penghujan mulai tiba bunga falamboyan mulai kuncup dan bermekaran. Keindahan bunganya akan sangat terlihat pada minggu pertama kemekaran bunga flamboyan ini. Dan akan tampak sangat indah jika bunga itu masih di pohon dalam bentuk gerombolan. Bunga flamboyan memiliki empat kelopak yang berbentuk menyebarkan berwarna merah atau oranye merah, kelopak serta satu mahkota tegak. Bentuk kelopak bunga sedikit lebih besar yang ditandai dengan warna kuning dan putih

Seiring berjalannya musim hujan, satu per satu bunganya berguguran, berjatuhan, dan berserakan di atas rerumputan atau jalanan, flamboyan pun berganti warna penampilan, dari merah ke hijau. Inilah periode kemunculan daun-daunnya yang secara perlahan berubah dari warna hijau muda menjadi hijau tua cerah. Daunnya tergolong daun majemuk, berbentuk seperti pakis, ringan, dan lembut. Daunnya terbagi dalam dua tangkai (pinnate), tangkai utama (pinnae) dan tankai skunder (pinnules). Panjang daun mencapai 30-50 cm. Dalam satu daun terdapat sekitar 20-40 pasang pinnae dan 10-20 pasang pinnules.

Setelah bunga rontok, putiknya berubah menjadi buah yang berbentuk seperti pedang (polong). Saat masih muda, warna buahnya hijau muda cerah, namun saat kering dan tua, akan berubah menjadi cokelat dan hitam. Panjang buah bisa mencapai 60 cm dan lebar 5 cm. Meski buahnya berbentuk polong besar, bijinya tergolong kecil. Bijinya bisa ditanam untuk menghasilkan tanaman baru, namun biasanya budi daya flamboyan dilakukan dengan cara stek batang atau cangkok karena alasan kepraktisan.  

Flamboyan memiliki nama Latin Delonix regia. Orang India menyebutnya dengan gulmohar. Julukan lainnya adalah “flame of the forest”, “flame tree”, atau bersama-sama dengan mawar dijuluki juga sebagai “queen of the flame”. Pohon legendaris ini oleh kalangan pencinta tanaman hias dikenal sebagai “tanaman terindah di dunia”.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar